DELISERDANG, Menarapos.id – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-126 Kodim 0204/DS terus mengimbangi pembangunan fisik dengan program nonfisik yang bertujuan membentuk karakter dan wawasan kebangsaan masyarakat.
Program Penyuluhan Bela Negara digelar bagi masyarakat Desa Tegal Sari dan Desa Blok 10, Kecamatan Dolok Masihul, sebagai bagian penting dari TMMD.
Kegiatan penyuluhan, yang dilaksanakan di Balai Desa, diisi oleh Sertu Yohan sebagai narasumber. Sertu Yohan menjelaskan bahwa konsep Bela Negara tidak harus diwujudkan dalam angkat senjata, melainkan dapat diimplementasikan secara nyata melalui kontribusi positif dalam pembangunan dan kehidupan sehari-hari.
“Bela Negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaan kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Di sini, di Desa Dolok Masihul, bentuk Bela Negara yang paling nyata adalah semangat gotong royong dan partisipasi aktif dalam kegiatan TMMD,” tegas Sertu Yohan.
Ia memberikan contoh langsung, bahwa keterlibatan masyarakat dalam pembongkaran RTLH, pemasangan box culvert, dan perataan jalan adalah wujud nyata dari upaya Bela Negara.
Lebih lanjut, Sertu Yohan menambahkan, “Setelah TMMD selesai, menjaga dan merawat infrastruktur jalan 2,7 kilometer yang telah kita bangun bersama juga merupakan salah satu bentuk kontribusi Bela Negara. Ini menunjukkan kepedulian kita terhadap hasil pembangunan daerah.”
Warga dan pemuda tampak antusias mengikuti penyuluhan. Kegiatan nonfisik ini diperkuat dengan pendekatan humanis prajurit, yang juga aktif berinteraksi dengan anak-anak sekolah, menanamkan rasa nasionalisme dan kedekatan TNI dengan rakyat sejak dini. (rel)
