LUBUK PAKAM, Menarapos.id – Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut Tahun 2024, Mayjen TNI Purn Heru Suryono, S.I.P, M.SI, CFRA menegaskan segera mengevaluasi pihak Panitia Pembukaan PON XXI Aceh-Sumut yang tidak melibatkan Juru Bahasa Isyarat (JBI) baik di Aceh maupun Sumatera Utara.
“Ini segera kita evaluasi mengenai tidak dilibatkannya JBI dalam pembukaan PON XXI Aceh-Sumut,” ucap Heru yang ditemui saat pembukaan PON XXI Aceh-Sumut yang berlangsung di Stadion Baharuddin Siregar kepada wartawan, Senin (09/09/24) malam.
Dikatakannya bahwa ini masukan dan kritikan kepada kami, untuk kami minta maaf kepada saudara kita tuna rungu dan tuna wicara dalam pembukaan tersebut.
Didampingi Kadis Kominfo Sumatera Utara, Ilyas Sitorus, Heru menyampaikan untuk selanjutnya pada acara live pertandingan di Aceh maupun Sumatera Utara ini nantinya akan disandingkan Juru Bahasa Isyarat sehingga membantu saudara yang memiliki keterbatasan agar bisa menonton acara perhelatan olahraga secara nasional.
Kedepan ini menjadi masukan dan kritik dalam menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut, sekali lagi saya menyampaikan terimakasih kepada teman-teman media yang telah mengingatkan kami. Dan untuk penutupan ini akan kita sandingkan dengan Juru Bahasa Isyarat yang disiarkan secara langsung.
Senada dengan itu, Kadis Kominfo Sumatera Utara, Ilyas menyampaikan bahwa pihaknya selalu mengandeng pihak Juru Bahasa Isyarat di Media Center maupun ditempat pertandingan.
“Sehingga bagi saudara kita yang memiliki keterbatasan bisa juga menikmati saat menonton pertandingan secara live maupun streaming PON XXI Aceh-Sumut,” ucapnya. (aac)