MEDAN, Menarapos.id – Komisi Pemilihan Umum Sumatera Utara menggelar Debat Publik Pertama pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2024 dengan Tema ‘Layanan Publik dan Kesejahteraan Masyarakat’, yang berlangsung di Hotel Grand Mercure, Jalan Perintis Kemerdekaan Medan, Rabu (30/10/2024) malam.
Ketua KPU Sumut, Agus Arifin dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan debat publik ini merupakan salah satu tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Sumatera Utara 2024 yang harus dilalui oleh kedua paslon.
“KPU Sumut telah berusaha menciptakan dinamika pilkada yang baik. Harapannya, 10,7 juta pemilih lebih yang ada di 25 ribu TPS di Sumut dapat memilih calon Gubernur/Wakil Gubernur,” katanya.
Menurut Agus, hal ini merupakan kesempatan buat kedua paslon dalam menyampaikan visi misi didalam membangun Sumut kedepannya kepada masyarakat.
“Atas dukungan semua pihak, kami mengucapkan terimakasih kepada para pihak keamanan, partai pendukung dan tim relawan yang sudah bersama menciptakan Pilkada Sumut riang gembira. Harapannya, semoga debat ini berjalan dengan baik dan sukses,” tuturnya.
Kemudian, Ketua KPU Sumut menerima secara simbolis pertanyaan panelis yang diserahkan didalam amplop, dan dipastikan pertanyaan tersebut hanya para panelis yang mengetahuinya.
Selanjutnya, dalam sesi penyampaian visi dan misi pasang calon (Paslon) nomor urut 01 Bobby Nasution – Surya mengungkapkan bahwa saat ini masih banyak masyarakat Sumatera Utara yang mengeluhkan pelayanan kesehatan dan pendidikan kurang maksimal.
“Saat amanah memimpin Sumut diberikan, dalam dua tahun masa kepemimpinan, kami akan menuntaskan permasalahan tersebut,” ujarnya.
Kami juga, lanjut Bobby, peningkatan sumber daya manusia, menjaga stabilitas makro ekonomi daerah juga ditingkatkan.
“Dan juga meningkatkan tata kelola pemerintahan, mengembangkan dan menata infrastruktur berkualitas dan memperkuat ketahanan untuk membangun masyarakat yang tangguh,” ucapya.
Sementara itu, pasangan calon (Paslon) nomor urut 02 Edy Rahmayadi – Hasan Sagala menyampaikan bahwa merawat Sumut sama dengan mencintai bangsa.
“Apabila kami nanti kembali diamanahkan memimpin Sumut, kami akan menuntaskan seluruh pembangunan yang masih terkendala. Dengan tagline ‘Menata Kota Membangun Desa’, kami akan membangun Sumut yang lebih maju lagi kedepannya,” ucap Edy.
Selain itu, sambung Edy, pihaknya akan membangun sumber daya manusia yang berkualitas. “Membangun ekonomi inklusif yang berkelanjutan, memperkuat tata kelola pemerintahan efektif dan melayani, meningkatkan kesiap siagaan darurat dan bencana dan meningkatkan daya saing,” tutupnya.
Tampak hadir dalam debat publik pertama ini, para komisioner KPU Sumut, 9 orang panelis, Bawaslu Sumut, Forkopimda Sumut, partai dan tim pendukung kedua paslon.(aac)