MEDAN, Menarapos.id – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Utara (KPU Sumut) menggelar rapat koordinasi (Rakor) terkait pengelolaan logistik dan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Logistik (SILOG) untuk Pemilihan Umum tahun 2024.
Kegiatan berlangsung di Hotel Emerald Garden Medan 14-15 September 2024 serta dihadiri sejumlah pemangku kepentingan dari jajaran KPU di tingkat kabupaten dan kota.Rakor dibuka secara resmi oleh Komisioner KPU Sumut Robby Effendi.
Robby menekankan pentingnya pengelolaan logistik yang efektif untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilu. Ia juga mengingatkan peserta mengenai tantangan yang mungkin dihadapi dalam distribusi dan pengawasan logistik.
Penggunaan aplikasi SILOG menjadi salah satu fokus utama Rakor.Sementara Kotaris Banurea, Komisioner KPU Sumut lainnya menjelaskan bagaimana aplikasi tersebut dirancang.
Tujuannya kata Kotaris, tak lain untuk mempermudah pengelolaan dan pemantauan logistik Pemilu di setiap daerah.Dengan sistem yang terintegrasi, imbuh Kotaris, diharapkan proses pengadaan dan distribusi logistik dapat berlangsung lebih transparan dan akuntabel.
Peserta Rakor terdiri dari Ketua, Kepala Subbagian Kegiatan Umum dan Logistik (KUL), serta Admin/Operator SILOG dari seluruh KPU Kabupaten/Kota di Sumatera Utara. Mereka berkumpul untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam menghadapi Pilkada serentak 27 November 2024.Selama dua hari, berbagai materi disampaikan oleh narasumber yang berpengalaman dalam bidang logistik kepemiluan.
Salah satu sesi membahas mengenai manajemen risiko dalam pengelolaan logistik. Kemudian bagaimana meningkatkan kekuatan serta langkah-langkah mitigasi yang harus diambil untuk menghadapi potensi masalah.
Pentingnya koordinasi antar daerah juga menjadi pembahasan utama.Sapran Daulay Sekretaris KPU Sumut menekankan, setiap daerah harus saling berbagi informasi dan pengalaman untuk memperkuat jaringan logistik di seluruh Sumatera Utara.
Kolaborasi diharapkan agar dapat menciptakan sistem logistik yang lebih efisien.Dalam Rakor, peserta juga diberikan pelatihan langsung tentang penggunaan aplikasi SILOG.
Hal ini bertujuan agar semua operator di setiap daerah memiliki pemahaman yang sama mengenai cara kerja aplikasi, serta dapat memaksimalkan fungsinya dalam pengelolaan logistik.
KPU Provinsi Sumatera Utara berharap, dengan adanya Rakor, semua pihak dapat lebih siap dan memahami tugas mereka menjelang Pemilu.Diharapkan pula, kehadiran SILOG dapat menjadi solusi untuk mengatasi berbagai kendala logistik yang mungkin muncul di lapangan.(net)