MEDAN, Menarapos.id – Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara haruslah dipimpin orang yang Berani. Berani yang dimaksud dalam memberikan pelayanan terbaik dalam sistem birokrasi.
“Sosok itu Untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi dan Hasan Sagala. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan Prof Ridha dan Abdul Rani karena ini barang jadi dan sudah teruj,” ucap Ketua Pembina Solid Bersama Prof Ridha dan Abdul Rani (SiBerani) Kota Medan, Wong Chun Sen Tarigan dalam acara silaturahmi SiBerani Medan-Sumut dengan warga Jalan Aluminium Medan, Minggu (13/10/24)
Dalam kegiatan yang dihadiri Calon Wakil Wali Kota Medan, Abdul Rani (Nomor Urut2), Ketua SiBerani Kota Medan, H Darussalam Pohan bersama Tokoh Masyarakat Bob Hermansyah Lubis dan Atok Endos serta warga Aluminium, Wong mengajak pada 27 November 2024 memilih Pasangan Wali Kota dan Wakil Walikota Medan Nomor Urut 2 yakni Prof Ridha dan Abdul Rani. Begitu juga dengan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi dan Hasan Sagala No Urut 2.
Kenapa ini harus sejalan, lebih lanjut Politisi PDI Perjuangan Kota Medan ini pun mengemukakan ada hal yang dilakukan dalam kordinasi antara Pemko Medan dan Pemprovsu khusus pada infrastruktur.
Untuk itu Wong meminta bersama Relawan Solid Bersama Edi Rahmayadi dan Hasan Basri (SiBerani) Sumut dan Solid Bersama Prof Ridha dan Abdul Rani (SiBerani) Kota Medan untuk memenangkan Pasangan Nomor : 2 baik itu Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan maupun Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara.
Ia pun menyampaikan mari Menangkan Putra Terbaik Anak Medan dan Sumatera Utara menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara maupun Wali Kota dan Wakil Wali kota Medan yakni Nomor2.
Wong menegaskan bahwa Paslon Walikota dan Wakil Wali Kota Medan No.2 adalah ‘barang jadi’ begitu pula dengan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmyadi dan Hasan Basri dengan Nomor Urut 2.
Senada dengan itu Calon Wakil Wali Kota Medan Nomor Urut 2, Abdul Rani menyampaikan bahwa Medan butuh pemimpin berani dan merakyat, Prof Ridha ini asli Anak Medan dan begitu juga dengan dirinya yang juga anak Medan. Begitu pula dengan Gubernur-Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Hasan Basri juga Putra terbaik Sumatera Utara.
Lebih lanjut Abdul Rani yang merupakan Alumni Fahum UISU menyampaikan bahwa pilkada ini tidak sama dengan Pemilihan Legislatif, artinya kalau di antara 10 atau 15 Anggota DPRD masih ada 35 lagi yang peduli berbeda dengan pilkada kalau salah pilih ya pasti rakyat yang menanggungnya.
“Kalau untuk Pilkada khusus Medan maupun Sumatera Utara, pilih lah pilihan yang berani dan merakyat yakni No : 2,” ucapnya bila rakyat salah pilih pasti rakyat yang merasakannya.
Ia juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran Sahabat dan Saudara kita yang merupakan Politisi PDI Perjungan Kota Medan Wong Chun Sen Tarigan dan dipercaya menjadi Ketua DPRD Medan ini suatu penyemangat bagi kita semua khusus warga Kota Medan.
“Do’akan kami Ridha dan Rani menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan No.2 karena ini sejalan dan didukung dengan kebijakan Pemkot Medan karena diseberangnya Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen Tarigan yang sangat antusias dalam memperjuangkan nasib rakyat,” ucapnya.
Apa yang disampaikan oleh Sahabat Kita Wong yang menyebutkan bahwa pasangan Nomor 2 adalah ‘barang jadi’ ini bukan hanya isapan jempol belaka karena dari hasil polling oleh pihak lawan sendiri maupun independen menyebutkan Pasangan Nomor Urut 2 teratas dengan 50 persen lebih kepercayaan masyarakat Kota Medan.
Untuk itulah marilah kita wujudkan dengan datang ke TPS Pilih Nomor 2 Prof Ridha dan Abdul Rani serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Hasan Basri Nomor Urut 2.
Ia pun menuturkan bahwa ia menjadi Anggota DPRD Medan dari PPP Kota Medan selama tiga periode dengan Dapil yang berbeda, yakni Dapil 5 periode 2009-2014, Dapil 1 periode 2014-2019 dan Dapil 2 periode 2019-2024, ini ternyata modal bagi dirinya maju sebagai Wakil Wali Kota Medan yang berpasangan dengan Wali Kota Medan, Prof Ridha.
Selain itu dalam birokrasi ada abang-abang kita yakni Bang Darussalam Pohan yang saat selaku Ketua SiBerani Kota Medan dan Bang Bob Lubis, serta banyak lagi yang bergabung dalam tim kita sehingga Medan jauh lebih baik. Pada
Untuk sinerji Wali Kota dan Gubernurnya, ucap Abdul Rani ini harus sejalan khusus untuk banjir karena bila dilihat dari titik Nol Kota Medan yakni Kantor Medan Medan itu berada di ketinggian 23 Meter. Sehingga karena ini kewenangan BWS atau Pusat maka Walikota Medan Ridha dan Gubernur Sumatera Utara adalah Edy Rahmayadi sehingga penataan pinggiran sungai dilakukan penataan sehingga Medan bisa terbebas dari Banjir. Kenapa kita sebut banjir.
Senada dengan pertemuan tersebut, Ketua SiBerani Kota Medan Darussalam bersama Tokoh Masyarakat Atok Endos, mari kita datang ke TPS Coblos Nomor.2 untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan begitu juga untuk Gubenur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara No.2.
Dalam pertemuan silaturahmi tersebut jangan Wong bersama Abdul Rani serta Ketua Relawan SiBerani Kota Medan, meminta warga jangan terpedaya dengan uang dan sembako.
“Ingat Untuk 5 Tahun menuju Medan sejahtera dan Sumatera Utara yang maju dibawah kepemimpinan Edy Rahmyadi-Hasan Bari serta Prof Ridha-Abdul Rani. Jadi ingat Nomor2,” ucapnya. (aac)